A. Hamas

Hamas adalah akronim dari “Ḥarakat al-Muqāwamat al-Islāmiyyah”, yang berarti "Gerakan Perlawanan Islam" – adalah organisasi Islam Palestina yang meliputi organisasi sosial dan politik serta militer.
Hamas di dirikan pada tahun 1987 oleh Syaikh Ahmad Yassin dan enam orang
sahabat dan juga merupakan murid-muridnya. DR.Ibrahim al Bazuri,
Muhammad Syam’ah (perwakilan kota Gaza), Abdul Fatah Dakhan (Perwakilan
wilayah Tengah), Dr Abdul Aziz Ar-rantisi ( Perwakilan Khan Younis), Isa
an Nasyar (perwakilan kota Rafah), Shalah Syahadah (perwakilan wilayah
utara). Dan mereka semua telah Syahid (Insya Allah).
Hamas mendapat banyak kritikan oleh kawan seperjuangan di Palestina dan
tokoh-tokoh Al-Qaida, sewaktu mereka memutuskan untuk ikut Pemilu di
Palestina, karena mereka dianggap telah ‘melenceng’ dari nilai-nilai
perjuangan Islam dengan turut andil dalam Demokrasi.

Hamas memiliki sayap militer yang dinamakan Brigade Izzuddin Al-Qassam.
Brigade Al-Qassam di dirikan pada tahun 1992 di bawah arahan seorang
insinyur bernama Yahya Ayyash. Yahya Ayyash sendiri termasuk konseptor ‘Bom Syahid” yang banyak menyerang target-target Israel dengan aksi “bom syahid” nya.
B. Jihad Islami (The Palestinian Islamic Jihad )

Gerakan Jihad Islam Palestina atau “Harakat al-Jihad al-Islami fi Filastīn”
– adalah organisasi perlawanan dan perjuangan rakyat Palestina
terhadap pendudukan Zionis Israel di Palestina. Jihad Islami sendiri
secara resmi di ‘vonis’ sebagai kelompok teroris oleh Amerika Serikat.
Tujuan dari gerakan Jihad Islami adalah menghancurkan Zionis Israel, dan
membentuk sebuah negara Islam palestina dibawah payung Syariah Islam.
Jihad Islami secara signifikan lebih kecil dari Hamas. Jihad Islami
dibentuk di Jalur Gaza selama tahun 1970-an oleh Fathi Syaqaqi dan Abdul
Aziz Al Awda sebagai cabang dari Jihad Islam Mesir, sebuah organisasi
yang saat ini dipimpin oleh Muhammad Abdullah Ramadhan Shallah.
Berbeda dengan Hamas, Jihad Islami menolak untuk ikut dan
berpartisipasi dalam Pemilu yang di adakan di Palestina. Secara ideologi
perjuangan mereka lebih merujuk ke perjuangan Usama bin Laden dengan
Al-Qaida nya.

Seperti halnya Hamas, Jihad Islami juga memiliki sayap militer yang dinamakan Brigade Al-Quds.
Sayap militer Jihad Islami telah menyatakan bertanggung jawab atas
berbagai serangan serangan di Israel, termasuk serangan “bom syahid” ke
wilayah Israel.
Brigade Al-Quds telah memiliki kemampuan mengembangkan peralatan
tempur dan juga proyektil bom yang sama persis dengan roket Katyusha
yang dimiliki oleh Hizbullah Libanon.
C. Komite Perlawanan Rakyat (The Popular Resistance Committees )

Komite Perlawanan Rakyat atau “Lijan Muqawwamah Sya’biyyah”
adalah organisasi perlawanan rakyat Palestina yang beroperasi di Jalur
Gaza dan juga dianggap sebagai organisasi teroris oleh Israel dan
Amerika Serikat.
Organisasi ini didirikan pada bulan september tahun 2000 oleh Jamal
Abu Samhadana – yang telah syahid pada tanggal 8 Juni 2006, sewaktu
serangan udara Zionis Israel bersama dengan tiga anggota KPR lainnya.
KPR berisi mantan-mantan pejuang Fatah dan brigade martir al-aqsa. Sayap militer organisasi ini bernama Brigade Nashir Shalahuddin, sebagai simbol perlawanan mengikuti jejak dari Shalahuddin Al-Ayyubi.

Brigade Nashir Shalahuddin mempunyai spesialisasi menanam bom pinggir jalan untuk menyerang konvoi militer Israel di jalur Gaza.
Dan pada bulan Maret 2008, KPR meledakkan bom pinggir jalan dan
berhasil membunuh seorang pejabat militer Israel melukai tiga orang
serta satu orang kritis.
D. Fatah

Fatah atau "Harakat at-Tahrir al-Wathani al-Filasthini"
atau Gerakan Nasional Pembebasan Palestina, adalah sebuah partai
politik di Palestina yang didirikan pada tahun 1958. Partai ini memiliki
tujuan untuk mendirikan negara Palestina di daerah yang sedang menjadi
tempat konflik Israel dan Palestina. Fatah sebenarnya secara teknis
bukan merupakan partai politik, namun adalah faksi terbesar dalam PLO,
sebuah konfederasi multipartai.
Fatah didirikan pada tahun 1958 atau 1959 oleh sekelompok warga
Palestina yang menempuh pendidikan di Kairo, Mesir; salah satunya Yasser
Arafat. Setelah Perang Enam Hari pada tahun 1967, Fatah muncul sebagai
kekuatan yang dominan dalam dunia politik di Palestina. Pada akhir
1960-an, Fatah bergabung dengan PLO dan pada tahun 1969 menjadi pemimpin
dalam PLO. Sejak saat itu, Arafat menjadi pemimpin PLO dan Fatah hingga
meninggal dunia pada tahun 2004. Kelompok ini terlibat konflik dengan
Hamas setelah kemenangan Hamas pada Pemilu parlemen tahun 2006 lalu di
Palestina.
Organisasi perjuangan ini berhaluan nasionalis – sekuler. Para
pejabatnya banyak yang korup dan perjuangan organisasi ini lebih banyak
menggunakan cara-cara ‘persuasif‘. Ini di tandai dengan
bersedianya Fatah menjalin komunikasi dan berdamai serta mengakui
Israel. Saat ini Fatah dipimpin oleh Mahmud Abbas – sama seperti
pendahulunya Yaser Arafat, Abbas juga ‘lunak’ terhadap Israel.

Fatah memiliki sayap militer bernama Brigade Martyr Al-Aqsha yang merupakan koalisi para pejuang yang seideologi dengan Fatah di West Bank.
Pada waktu agresi militer Israel ke Gaza, Brigade martyr Al-Aqsha
turut berjuang dan melawan Israel dan menurut informasi mereka juga
bergabung dalam barisan pejuang-pejuang Palestina di Gaza. Dan hal ini
cukup mengejutkan, karena dari pimpinan Fatah sendiri mengecam
serangan-serangan ke Israel.
E. Front Rakyat Untuk Pembebasan Palestina (Popular Front for the Liberation of Palestine )

FRPP atau Al-Jabhah Al-Sha `biyyah li-Tahrir Filasṭīn
adalah organisasi berideologi Marxist-Leninist, sekuler, nasionalis dan
merupakan organisasi politik yang juga bersifat kemiliteran, didirikan
pada 1967 . FRPP sebagai kelompok ‘kiri’ Palestina – mengambil sikap garis keras dan menentang sikap moderat yang dilakukan oleh Fatah.

Tetapi di tahun 1999, kelompok ini datang untuk membuat kesepakatan
dengan kepemimpinan PLO mengenai perundingan dengan Israel. Sayap
militer kelompok ini bernama Brigade Abu Ali Mustapha .
F. Front Demokrasi untuk Pembebasan Palestina (Democratic Front for the Liberation of Palestine )

DFLP atau Al-Jabha al-Dimuqratiya Li-Tahrir Filastin
adalah organisasi politik dan militer Palestina yang berideologi
Marxist-Leninist, dan sekuler.

Kelompok ini termasuk bagian dari dari
PLO.Kelompok ini juga sering disebut sebagai Front Demokrasi atau al-Jabha al-Dimuqratiyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar